Monitor komputer atau laptop kita merupakan salah satu hardware
mengemban fungsi vital dari keseluruhan kegiatan kita dalam menggunakan
komputer. Sekarang ini sudah ada beberapa jenis monitor yang beredar
dipasaran, mulai dari monitor CRT (Catode Ray Tube) yang konvensional,
LCD (Liquid Crystal Display) dan juga LED (Light Emitting Diode)
monitor.
Agar monitor kita selalu tetap terlihat jernih, bersih dan bekerja seoptimal mungkin, maka kita perlu melakukan perawatan berkala untuk itu. Sebelum memulai kegiatan “bersih-bersih” ini sebaiknya komputer ataupun laptop dalam keadaan mati atau tidak terhubung aliran listrik. Berikut adaalah beberapa tips merawat monitor baik monitor CRT, LCD, maupun LED yang dapat anda lakukan dirumah, antara lain:
1. Perawatan LCD Laptop
Untuk melakukan perawatan LCD laptop, dapat anda lakukan dengan mengikuti beberapa pedoman di bawah ini:
- Gunakan screen protector untuk melindungi layar dari goresan dan debu
- Jangan menekan permukaan layar laptop
- Hindari membuka/menutup laptop dari permukaan LCDnya, sebaiknya anda melakukan buka/tutup dengan kedua tangan memegang kedua ujung laptop tersebut secara perlahan dan tidak dibanting.
- Jangan membiasakan laptop dalam keadaan terus terbuka walapun tidak digunakan, agar mencegah debu menempel di permukaan LCD
- Gunakan penutup anti debu atau simpan laptop dalam tas laptop jika sudah tidak digunakan lagi.
- Jangan memfungsikan laptop anda sebagai “meja” atau alas dengan meletakkan berbagai barang di atas permukaan laptop pada saat laptop tertutup. Begitu pula jangan meletakkan benda diantara layar dan keyboard pada saat laptop dalam keadaan terbuka.
- Jangan menyemprotkan cairan pembersih langsung ke LCD laptop.
- Gunakan cairan pembersih khusus untuk LCD laptop anda ataupun juga dapat menggunakan cairan pembersih lensa kamera digital ataupun kamera profesional. Cara penggunaannya pun dengan menyemprotkan cairan pembersih ke permukaan kain halus atau tissue yang sudah disediakan.
- Kita juga dapat membersihkan layar laptop dan bagian celah keyboard dan lainnya dengan menggunakan sikat lembut yang memang diperuntukkan untuk itu.
- Hindari penggunaan cairan pembersih yang berbahan dasar alhokol, ammonia, aseton, toluene, asam etil atau metal klorida atau lainnya karena bahan kimia tersebut bereaksi buruk dengan layar monitor kita dan dapat berefek kerusakan atau memperpendek usia pakai monitor tersebut.
Pada dasarnya perawatannya hampir sama dengan perawatan layar laptop. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan:
- Untuk monitor CRT, kita dapat membersihkan dengan menyemprotkan cairan pembersih langsung ke layar dan menggukan kain halus ataupun tissue. Hal ini dapat dilakukan karena monitor CRT permukaannya berbahan dasar kaca (walaupun cara ini tidak direkomendasikan untuk dilakukan berkelanjutan), namun jangan sekali-kali menyemprotkan cairan ke layar LCD atau LED karena akan menyebabkan layarnya menjadi kekuningan.
- Jangan menutup ventilasi atau lubang sirkulasi udara pada monitor dengan meletakkan barang di atasnya.
- Siapkan perlengkapan kita seperti kain halus / tissue, kuas, sikat lembut dan cairan pembersih.
- Sebelum melakukan pembersihan, ada baiknya anda memutuskan daya yang tersambung ke aliran listrik (melepas kabel power supply) dan juga koneksi ke CPU, kabel koneksi USB, ethernet ataupun kabel koneksi lainnya.
- Proses pengelapan dengan kain halus atau tissue dilakukan secara perlahan dan dengan gerakan searah agar tidak terjadi goresan halus dipermukaannya.
- Jangan meletakkan monitor kita dekat dengan barang-barang elektronik yang memiliki kecenderungan menghasilkan medan elektromagnetik yang besar seperti televisi, speaker, tape dan lainnya karena akan menghasilkan gelombang elektromagnetik yang menggangu tampilan layar monitor itu sendiri.
- Jangan meletakkan monitor terpapar sinar matahari langsung.
- Bagian pinggir monitor kita dapat dibersihkan dengan pembersih serbaguna (umumnya berbahan dasar silicon) namun hati-hati agar tidak sampai terkena layar monitor itu sendiri.
Selamat mencoba!
0 komentar: